Minggu, 23 September 2012

Polusi oleh Pesawat Terbang

Kebanyakan dari kita berpikir polusi udara hanya di sebabkan oleh kendaraan bermotor yang berada di darat saja, sebenarnya pesawat juga menyumbangkan polusi udara yang sangat besar. Mungkin yang kita sangka hanya lingkugan bandara saja yang terkena polusi pesawat terbang tapi pada kenyataanya Polusi yang di hasilkan oleh pesawat terbang juga mengotori atmosfer bumi. Gas buang yang di hasilkan oleh pesawat terbang meliputi karbondioksida, oksida nitrogen, uap air , sulfur dioksida CFC,ozon, benda partikulat, timah dan lain-lain. Dari hasil penelitian yang di lakukan pada tahun 1980-1990an menyebutkan bahwa oksida nitrogen yang dihasilkan dari hasil pembuangan mesin jet dapat merusak lapisan ozon lebih parah dari pada CFC (Cloro-Fluoro-Carbon), yaitu gas yang sering di tuduh merusak lapisan ozon.
Di london seorang pengendara sepeda pun harus mengenakan masker anti polutan setiap harinya. Mereka mengenakan  masker akibat kualitas udara yang buruk di kota london. Emisi yang di keluarkan kenalpot pesawat terbang dapat menyebabkan kematian sekitar 10 ribu jiwa pertahunya,seperti yang dikatakan para peneliti. Para peneliti berasumsi bahwa emisi yang membahayakan manusia adalah pada saat pesawat itu take off dan pada saat landing saja. Namun tidak menutup kemungkianan emisi yang di hasilkan di udara jauh lebih berbahaya tentunya. Di jakarta  sendiri sangat sulit mendapatkan udara segar. Diperkirakan 70% pencemaran di hasilkan oleh kendaraan bermotor dari kendaraan roda dua sampai roda empat dan kendaraan darat yang lainya.
Kemajuan teknologi mesin sangat mendukung keinginan untuk mengurangi kadar polusi di udara. Mesin pada pesawat komersial pada masa kini memilki efisiensi konsumsi bahan bakar sekitar 70% lebih baik dari sebelumnya dan semua itu berkat teknologi high by pass ratio. Di sisi lain  NASA sendiri menargetkan pengurangan emisi CO2 dan Nox sebagai progam UEET. Target utama UEET sendiri yaitu mendukung perkembangan angkutan udara tapi tanpa memberikan pengaruh buruk bagi iklim dan lingkungan hidup. Pengurangan konsumsi bahan bakar lebih dari 15% serta pengurangan polusi di udara khususnya Nox sampai 70%.

Sebenarnya polusi terbesar bukan di hasilkan dari penerbangan udara melainkan dari transportasi darat, namun gas buang dari pesawat terbang dapat merusak lapisan atmosfer bumi lebih besar. Pencemar udara dibedakan menjadi 2 yaitu pencemar primer dan pencemar sekunder. Pencemar primer di hasilkan dari hasil pembakaran yang berupa karbon monoksida. Sedangkan pencemaran yang dihasilka dari pesawat terbang tergolong pencemaran sekunder.
Semakin banyak gas buang yang dihasilkan oleh kendaraan darat maupun kendaran udara semakin banyak pula lubang yang dihasilkan pada lapisan ozon. Apabila lapisan ozon semakin menipis maka memberikan pengaruh buruk bagi iklim dan lingkunan hidup kita. Dari sisi kesehatan , substansi yang masuk kedalam tubuh kita melalui sistem pernafasan dapat menyebabkan asma, bronkitis dan gangguan penapasan lainya. Selain itu banyak dampak yang terjadi terhadap lingkungan. Diantaranya hujan asam, efek rumah kaca yang disebabkan oleh adanya CO2, CFC , metana dan NO2 di udara serta rusaknya lapisan ozon pada bumi.
Selain polusi udara Pesawat terbang juga menghasilkan polusi suara yang berdampak buruk bagi kesehatan. “Pengaruh tersebut telihat jelas khususnya bagi orang-orang yang terekspos dengan tingkat bunyi atau kebisingan yang sangat tinggi dan tergantung pada berapa lama orang-orang tersebut tinggal di tempat gaduh tersebut,” kata peneliti Matthias Egger dari Universitas
Bem. Egger dan para peneliti lainya mengidentifikasi 15.532 kematian karena serangan jantung di antara 4,6 juta penduduk Swiss yaitu pada tahum 2000 hingga akhir tahun 2005.
Tentunya kita menyadari bahaya polusi udara terhadap lingkungan dan kelangsungan hidup kita. Namun ada baiknya kita mulai menghemat energi dari sekarang agar kelestarian lingkungan hidup ini bisa di nikmati anak cucu kita nanti.


SUMBER:
http://www.sudirodesign.com/index.php?m=news&id=0&hash_token=&my_keywords=&my_category=&lower_limit=12
http://id.wikipedia.org/wiki/Pencemaran_udara
http://sainspop.blogspot.com/2010/10/suara-pesawat-terbang-buruk-bagi.html
http://sobatsepeda.com/2012/05/29/buruknya-kwalitas-udara-karena-emisi-gas-buang-pesawat/
http://putracenter.net/2009/01/07/pencemaran-udara-dampak-dan-solusinya/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar